Salah dalam Memencet PIN
Kesalahan PIN adalah alasan yang paling sering dilaporkan oleh nasabah ketika kartu ATM tidak bisa digunakan. Perlu dipahami bahwa mayoritas bank hanya memperbolehkan percobaan akses rekening melalui ATM sebanyak 3 kali.
Jika Anda menebak PIN lebih dari 3 kali, maka kartu ATM secara otomatis akan terblokir dan nasabah diminta untuk membuat kata sandi baru guna membuka kembali akses melalui customer service bank.
Apabila keadaannya sudah terblokir, kartu ATM tidak bisa digunakan untuk keperluan pembayaran atau penerimaan uang. Maka dari itu, sebagai langkah pencegahan, sangat disarankan untuk membuat PIN yang mudah diingat.
Ada kalanya faktor teknis terjadi di mesin Electronic Data Capture (EDC) ketika kartu ATM tidak bisa digunakan pada transaksi pembelanjaan.
Layaknya produk keuangan lainnya yang memiliki periode masa aktif tertentu, instrumen pembayaran ini juga mempunyai batas waktu penggunaan.
Selain sudah kadaluarsa, kartu ATM juga rentan rusak seperti kotor atau nomor tidak terbaca, adanya goresan pada chip hingga patah di bagian tertentu.
Kondisi berikut menyebabkan mesin EDC kesulitan membaca dan memvalidasi data nasabah sehingga proses transaksi gagal dilakukan.
Kartu dalam Status Pasif
Perlu diketahui bahwa mayoritas kartu ATM tidak bisa digunakan karena kurangnya frekuensi pemakaian. Sebagai contoh, kartu ATM BRI akan secara otomatis berubah menjadi status pasif saat tidak ada aktivitas selama 540 hari.
Cara mengatasi kartu ATM tidak bisa digunakan berikut adalah mengaktifkan kembali atau mengganti dengan varian baru melalui bantuan pihak customer service bank.
Kartu Rusak atau Kotor
Salah satu penyebab utama adalah kartu ATM yang rusak atau kotor. Jika chip kartu tergores atau terkena kotoran, mesin ATM mungkin tidak dapat membaca informasi yang diperlukan. Pastikan untuk menjaga kartu ATM dalam kondisi bersih dan bebas dari goresan.
Ada Masalah Pada Mesin ATM
Kadang-kadang, masalah terletak pada mesin ATM itu sendiri. Mungkin ada masalah teknis atau kerusakan pada pembaca chip di mesin ATM. Jika kamu mengalami masalah yang sama di beberapa mesin ATM yang berbeda, kemungkinan besar masalahnya ada pada kartu ATM-mu.
Kontak antara chip kartu dan mesin ATM harus kuat dan stabil. Jika ada masalah dengan kontak tersebut, chip kartu mungkin tidak terdeteksi dengan baik. Pastikan untuk memasukkan kartu dengan benar dan menjaga kontaknya bersih.
Jika kartu ATM-mu sudah kadaluarsa, mesin ATM mungkin tidak dapat membaca chip dengan benar. Pastikan untuk memeriksa tanggal kadaluarsa kartu ATM-mu dan menggantinya jika sudah habis masa berlakunya.
Terkadang, masalah terletak pada jaringan ATM itu sendiri. Jika ada gangguan pada jaringan, mesin ATM mungkin tidak dapat terhubung dengan server bank dan tidak dapat membaca chip kartu dengan benar.
Jika kamu mengalami masalah dengan chip kartu ATM-mu yang tidak terdeteksi, sebaiknya hubungi bank tempat kamu memiliki kartu ATM tersebut. Mereka dapat memberikan bantuan lebih lanjut dan memeriksa apakah ada masalah dengan kartu atau mesin ATM. Jangan lupa untuk Pastikan juga untuk memeriksa apakah ada kesalahan saat memasukkan PIN atau memilih jenis transaksi di mesin ATM. Terkadang, kesalahan manusia juga dapat menyebabkan masalah dengan chip kartu ATM.
Selain itu, teknologi juga terus berkembang dan mungkin ada pembaruan atau perbaikan yang perlu dilakukan pada kartu ATM atau mesin ATM. Bank biasanya melakukan pemeliharaan rutin untuk memastikan bahwa sistem mereka berfungsi dengan baik.
Nah, berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk menjawab kenapa chip kartu ATM tidak terdeteksi. Simak opsi cara mengatasinya di bawah ini, ya!
Kesalahan Informasi
Bagi Sobat OCBC yang sering mengeluh kartu ATM tidak bisa digunakan saat momen penting, bisa jadi disebabkan oleh kesalahan informasi seperti jenis bank, nomor kartu, hingga jumlah tagihan.
Sebaiknya, saat fenomena berikut terjadi, pastikan sekali lagi bahwa informasi yang tertera di tagihan belanja sudah sesuai dengan data kartu ATM.
Batas Maksimal Harian Tercapai
Selain saldo yang tidak mencukupi, permasalahan kartu ATM tidak bisa digunakan juga dapat dipicu oleh kelebihan batas transaksi harian. Hal ini terjadi karena beberapa bank umumnya memiliki standar maksimal pembelian pada produk keuangannya.
Maksud dari batasan transaksi harian adalah nilai pengeluaran maksimal yang bisa dilakukan nasabah melalui ATM. Biasanya, standar ini tergantung dengan jenis kartu masing-masing.
Batasan berikut diaplikasikan guna mencegah tindak kejahatan yang mungkin terjadi. Maka dari itu, Sobat OCBC perlu mengetahui berapa jumlah maksimal transaksi harian kartu ATM agar tidak mengganggu kebutuhan dana sehari-hari.
Pemblokiran karena Aktivitas Pembelian Internasional
Proses pembelian barang atau jasa dari luar negeri biasanya hanya dapat dilakukan dengan bantuan kartu ATM berlogo MasterCard, VISA, Maestro, Plus atau Cirrus.
Apabila kartu ATM tidak bisa digunakan dan pembayaran gagal diverifikasi, besar kemungkinan terjadi ketidakcocokan jenis serta ketentuan transfer dana antara kedua belah pihak.
Adanya Aktivitas Mencurigakan yang Terindikasi Bank
Berkaitan dengan jumlah transaksi harian, kartu ATM tidak bisa digunakan jika pihak bank mendeteksi kegiatan mencurigakan pada rekening nasabah.
Salah satu aktivitas meragukan adalah penarikan uang dalam jumlah besar secara sekaligus atau sebaliknya, transaksi nominal kecil namun terjadi terus menerus.
Umumnya, pihak bank akan memblokir kartu ATM secara sementara andaikan fenomena tersebut terjadi.
Namun, Anda tidak perlu panik jika memang benar melakukan transaksi yang disebutkan di atas. Sebab, pihak bank akan membantu mengaktifkan kembali kartu ATM saat Sobat OCBC telah mengkonfirmasi data diri.
Penyebab Kartu ATM Tidak Bisa Digunakan
Terdapat beberapa faktor teknis maupun operasional yang menjadi penyebab kartu ATM tidak bisa digunakan. Beberapa di antaranya yaitu:
Periksa Kerusakan Fisik Pada Kartu
Periksa apakah ada kerusakan fisik pada kartu seperti goresan atau retakan pada chip. Jika ada kerusakan, segera hubungi bank untuk mendapatkan kartu pengganti.
Jika kartu masih tidak terdeteksi, cobalah untuk merestart mesin ATM dengan menekan tombol “Batal” atau “Keluar” dan kemudian masukkan kartu kembali.